3.000 Pasukan Banser GP Ansor Banyuwangi Siap Berangkat Jihad ke Jakarta Membela Ulamanya

Photo: Panjimas.com

Sedikitnya 3.000 pasukan Banser GP Ansor Banyuwangi siap berangkat jihad ke Jakarta. Reaksi tersebut muncul menyusul adanya ucapan dan perlakuan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok serta pengacaranya terhadap Ketua umum MUI, yang juga Rais Am PBNU, KH Makruf Amin saat bertindak sebagai saksi di persidangan ke-8.

Satkorcab Banser PC GP Ansor Banyuwangi, Mashud menegaskan, sesuai seruan dan intruksi PB GP Ansor dan Bakornas Banser, hari ini Banser di seluruh Indonesia, termasuk Bumi Blambangan, sedang Siaga 1. Artinya, seperti layaknya bom waktu, mereka siap bergerak jika mendapat perintah lanjutan.

“Sementara, masih 3.000 pasukan yang menyatakan siap berangkat ke Jakarta,” cetus Mashud, disela-sela rapat koordinasi jajaran PC GP Ansor Banywuangi, di hotel Santika, Rabu (1/2/2017).

Sementara itu, Sekretaris PC GP Ansor Banyuwangi, Mahbub Junaidi menjalaskan, untuk kesiap siagaan pemberangkatan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan PAC se kabupaten.

“Atas kejadian ini, kami juga menuntut Ahok beserta pengacaranya, terhitung 3×24 jam untuk segera meminta maaf, baik secara langsung maupun lewat media,” tegasnya.

Pernyataan senada juga disampaikan Ketua PC GP Ansor Banyuwangi, H Sukron Makmun Hidayat. Menurutnya, gerbong PC GP Ansor Banyuwangi, siap berada digaris terdepan dalam membela kedaulatan ulama.

“Dan sudah selayaknya Ansor tampil di depan saat ulama mendapat perlakuan tidak layak,” katanya.

Sumber : ansornews.com